Tarian Bali

Tarian BaliTarian Bali terkenal unik dan bervariasi. Ya, itu benar adanya, Bali yang terkenal dengan sebutan Pulau Dewata ini memang menjadi primadona bagi wisatawan yang datang. Bagaimana bisa? Tentu karena Bali memiliki keanekaragaman budaya yang terbilang unik dan khas, misalnya dapat dilihat dari tariannya. Banyak wisatawan baik lokal maupun non lokal merasa kagum menyaksikan pertunjukan tarian yang diadakan di sana.

Tak sedikit orang yang datang ke Bali untuk menikmati budaya yang ada di sana di samping liburan. Nyatanya, ada banyak sekali kebudayaan yang ada di sana, mulai dari tradisi keagamaan, hingga tarian yang penuh dengan makna. Lalu, apa saja nama-nama kumpulan tari Bali itu? Untuk mengetahuinya, simak ulasan dari perpustakan online sebagai berikut!

Macam Macam Tarian Adat Bali :

1. Tari Cendrawasih Bali.

Tari Cendrawasih
wikipedia.org

Tari Cendrawasih merupakan tarian Bali berpasangan di samping tari Trunojaya dan barong. Kedua penari ini membawakan peran yang berbeda. Untuk penari pertama, ia memerankan burung cendrawasih jantan. Sedangkan, untuk penari yang kedua memerankan cendrawasih betina. Tari ini merupakan manifestasi dari kebiasaan burung cendrawasih yang sering meliuk-liukkan sayapnya dan juga menyanyi menjelang perkawinan. Tari ini memiliki keunikan pada kostum yang dikenakan.

2. Tari Trunajaya Bali.

Tari Trunajaya
@blogkulo

Ada makna dari kata Trunajaya pada nama tari ini. Kata tersebut berasal dari kata Teruna yang merupakan manifestasi dari kata pemuda. Kata tersebut ditemukan dari hasil kreasi bernama Pan Wandres dengan tambahan dari I Gde Manik. Tari ini sendiri sebenarnya menceritakan tentang kisah seorang laki-laki yang senantiasa menarik hati para wanita. Terlihat jelas dari gerakan hentakan yang tegas membentuk kuda-kuda.

Walaupun dilihat dari kisahnya tari ini dibawakan oleh para pria, ternyata seiring bertambahnya zaman, para wanita pun juga ikut serta menarikan nya. Dalam menarikan tari ini, penari akan membelalakkan mata dengan tajam, diiringi dengan hentakan tegas. Tari ini sendiri bertujuan untuk hiburan masyarakat saja.

3. Tari Barong.

Tari Barong
@wikipedia

Tarian Bali yang selanjutnya ini tentunya sudah tidak asing lagi bagi Anda. Ya, tari barong memang sangatlah terkenal. Tari ini merupakan warisan dari agama Hindu, walaupun orang beranggapan bahwa ini mirip tarian China, barongsai. Padahal keduanya berbeda.

Ada makna yang tersirat dari tarian ini. Tampak dari simbol barong yang berarti perseteruan pada hal yang baik, sedangkan rangda adalah simbol untuk kejahatan. Kata barong sendiri merujuk pada kata bahruag, yang dalam literatur memiliki arti beruang. Wujudnya bisa saja beragam disesuaikan dengan tipe tariannya.

Tipe tarian barong antara lain Barong Macan, Barong Asu, Barong Gajah, Barong Blas blasan, Barong Landung, Barong Bangkal, dan Barong Keket atau Barong Ket. Dari sekian barong itu, yang paling terkenal adalah barong keket karena terdapat kombinasi tiga binatang yakni sapi, singa, dan macan. Umumnya, tari barong selalu diiringi dengan gamelan batel, gamelan Gong Kebyar, dan juga gamelan babrongan.

4. Tari Legong.

Tari Legong
@blogkulo

Dulu, tepatnya pada masa kerajaan Bali, Tari Legong hanya dipentaskan di keraton saja tidak lebih. Gerakan pada tari ini sangat lemah gemulai. Ya, sesuai dengan kata Leg pada namanya yang berarti luwes. Sesuai dengan namanya juga, “gong”, tarian ini dibawakan dengan iringan gamelan tradisional yang disebut dengan Semar Pegulingan. Dalam menarikan nya, para penari Legong menggunakan properti kipas untuk menari.

Tari Legong sendiri memiliki beberapa tipe. Tipe-tipe tersebut di antaranya Legong Legod Bawa, Legong Jobog, Legong Keraton atau Legong Lasem, Legong Smaradahana, Legong Kuntul, dan Legong Sudarsana. Tari ini saat ini sering ditampilkan di pura-pura yang ada di Bali dengan tujuan untuk pemujaan.

Lihat juga: Baju Adat Bali Lengkap dan Gambarnya

5. Tari Pendet Bali.

Tari Pendet adalah salah satu tarian Bali yang sangat terkenal hingga ke beberapa wilayah di Indonesia. Tari ini dianggap sebagai bentuk dari penyambutan atas kedatangan dewa yang turun ke dunia. Namun, seiring berkembangnya waktu, tari ini diganti sebagai tari selamat datang oleh para seniman.

Ini merupakan suatu tarian yang diciptakan oleh I Wayan Rindi di tahun 1950 an. Siapa itu? beliau adalah seorang seniman yang menghabiskan waktunya untuk mengamati tarian Bali secara keseluruhan. Ia merupakan seniman yang kreatif. Ia bahkan pernah membuat sebuah koreografi Tari Pendet untuk ditarikan oleh 800 penari di pembukaan Asian Games di Jakarta. Padahal, jumlah penari tari ini asal mulanya hanya 5 orang saja.

6. Tari Baris Bali.

Tari Baris Bali
@wikipedia

Seperti halnya nama yang tertera, ternyata formasi yang digunakan untuk menarikan tari ini adalah formasi baris berbaris. Tari baris sendiri merupakan tari yang bertujuan untuk ritual. Namun, seiring berkembangnya waktu yang lebih modern, fungsinya berganti menjadi ajang hiburan masyarakat. Dalam menarikan nya, seorang penari haruslah menggerakkan badannya bak pahlawan yang sedang berada di medan perang. Gambaran singkat dari tari ini adalah kisah seorang kesatria yang berperang untuk membela rajanya.

Tari baris ada sejak pertengahan abad ke 16 lalu. Tari tersebut bisa ditarikan oleh maksimal 40 laki-laki, dan minimalnya 8 orang. Untuk kostumnya sendiri, para penari mengenakan lamak, baju beludru, awir, badog, celana panjang, dan lainnya. Beberapa hiasan juga ikut menghiasi kepala, dada, dan juga punggung. Perlu Anda ketahui, setiap kostum pada masing-masing daerah berbeda karena kekhasan daerah yang berbeda pula. Tari baris sendiri disebut sebagai tari yang keramat karena hanya dipentaskan ketika diadakan perayaan khusus dan juga upacara suci.

7. Tari Kecak Bali.

Tari Kecak
@wikipedia

Tari yang diciptakan oleh Wayan Limbak bersama Walter Spies ini memang sangat terkenal. Kemunculan nya tersebut terjadi pada tahun 1930 atas sumbangan ide dari seniman Jerman. Tari Kecak sendiri mengisahkan tentang epic Ramayana yang diwujudkan dalam penari laki-laki dengan jumlah puluhan atau bahkan bisa lebih.

Banyak yang merasa kagum dan terheran-heran dengan tarian ini. Seperti halnya yang dirasakan wisatawan asing. Mereka pasti akan menyempatkan untuk menyaksikan tari ini selama 30 menit ketika datang berlibur ke Bali. Di sana, di tempat pertunjukan, penonton akan menyaksikan sekumpulan penari yang jumlahnya sangat banyak, duduk melingkar dan menyerukan kata-kata “cak” sambil mengangkat tangan mereka. Tentu itu akan menjadi momen unik yang tidak dapat Anda lupakan.

Apa makna yang tergambar dari aktivitas yang dilakukan dalam tarian itu sebenarnya? Adegan yang ada di tarian ini menggambarkan seorang tentara kera yang tengah membantu Rama dalam melawan Rahwana. Di situ, selain tokoh tentara kera, tokoh Ramayana pun juga ada.

Demikian tadi merupakan ulasan mengenai tarian Bali yang kaya akan keunikan dan ciri khas. Bagi wisatawan yang akan berkunjung ke sana, khususnya Anda, tidak lengkap jika tidak menyaksikan beberapa tarian yang ada di Bali. Hal ini dikarenakan ada banyak sekali keanekaragaman di sana yang sayang jika tidak disaksikan. Semoga informasi di atas dapat memberikan referensi baru kepada kita semua! Cek nama tarian Bali dan gambarnya di berbagai sumber terpercaya!