Setiap bidang ilmu memiliki karakter dan sifat yang unik. Artinya satu sama lain, walaupun berasal dari cabang yang sama biasanya memiliki kekhasannya tersendiri yang tidak dimiliki oleh ilmu yang lainnya.
Termasuk di dalamnya ilmu sejarah yang lebih dikenal sebagai ilmu sosial. Padahal terdapat perbedaan besar antara ilmu sejarah dengan ilmu sosial. Keduanya memang tampaknya sedikit sama karena membahas tentang manusia dan lingkungan serta perubahan yang dialaminya.
Mengenal Lebih Dalam Tentang Ilmu Sejarah dan Ilmu Sosal
Pada prinsipnya, ilmu Sejarah merupakan bagian dari ilmu Sosial. Namun, tidak berarti keduanya sama. Sebab dari pokok bahasannya saja sudah terlihat perbedaan yang mendasar antara keduanya.
Daftar Isi
Ilmu Sejarah
Dari penamaan sudah diketahui apa yang menjadi pokok bahasan dari ilmu Sejarah. Tersirat bahwa ilmu ini mempelajari peristiwa yang telah terjadi di masa lalu dan yang berhubungan dengan perkembangan manusia pada umumnya. Dari awal pembentukan bumi hingga peristiwa yang baru saja berlalu.
Ilmu sejarah merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang segala peristiwa yang telah terjadi masa lampau dalam berbagai konteks. Dimulai dari peristiwa yang melibatkan geografi, kesehatan , politi, seni, agama, budaya, ilmu pengetahuan dan lain sebagainya.
Cakupan ilmu sejarah ini sangat luas, tidak hanya berhubungan dengan suatu bangsa tetapi juga mempelajari bagaimana awal suatu peradaban di dunia yang kemudian akan mempengaruhi tingkat kehidupan manusia di masa kini.
Ilmu Sosial
Sementara ilmu sosial adalah cabang ilmu yang yang mempelajari tentang bagaimana manusia terhubung dengan lingkungannya. Dimulai dari sistem yang terkecil yaitu sebagai pribadi, masyarakat dan semua Interaksi yang terlibat dalam perkembangan hidupnya.
Manusia memiliki peranan besar dalam perkembangan ilmu sosial. Adanya keterkaitan yang erat antara manusia dengan seluruh sistem yang ada di bumi ini agar dapat mencapai kehidupan yang lebih baik. Interaksi yang terjadi bisa antara manusia dengan manusia, serta manusia dengan lingkungannya.
Lalu dengan penjelasan di atas, apa yang dimaksud dengan perbedaan antara ilmu sejarah dengan ilmu sosial? Di manakah titik fokus yang menyebabkan keduanya memiliki karakter yang berbeda? Karena pada dasarnya, kedua ilmu tersebut mempelajari interaksi serta perubahan yang terjadi antara manusia dengan lingkungannya.
Perbedaan Antara Mendasar Antara Sejarah Dengan Ilmu Sosial Lainnya
Dilihat dari penjelasan di atas, perbedaan yang mendasar antara Sejarah dengan ilmu Sosial adalah titik fokus pembahasannya yang berhubungan dengan urutan waktu. Artinya waktu merupakan faktor pembeda penting antara ilmu Sejarah dan Sosial.
Perbedaan antara sejarah dengan ilmu sosial yang lainnya yaitu sifatnya yang yang dinamis dan tidak. Sejarah menceritakan kisah masa lalu yang bisa jadi tidak akan terjadi lagi di masa depan. Namun, membawa efek atau dampak yang berkepanjangan bagi berbagai peristiwa yang terjadi di masa depan.
Sementara ilmu Sosial yang mempelajari sebab akibat serta bagaimana interaksi sosial masyarakat dengan lingkungannya. Baik secara pribadi maupun komunal yang dapat berdampak bagi dirinya sendiri atau masyarakat luas.
Sejarah Terikat dengan Waktu
Membicarakan Sejarah, berarti melakukan penyelidikan terhadap peristiwa yang telah terjadi di masa lalu. Artinya, pokok bahasan tentang sejarah akan selalu berkaitan dengan pertanyaan kapan waktunya peristiwa tersebut terjadi? Di mana tepatnya peristiwa itu terjadi? Dan pertanyaan terakhir selalu, bagaimana peristiwa itu terjadi?.
Ketika membicarakan peristiwa yang telah berlalu, maka yang kemudian hadir di dalam metodologi penelitiannya adalah bagaimana cara menjelaskan peristiwa tersebut dan apa yang menjadi pemicunya? Selanjutnya siapa yang terlibat dan dan di manakah peristiwanya itu berlangsung?
Semuanya dapat diketahui pasti karena telah berlalu. Artinya sejarah selalu membicarakan tentang kejadian di masa lampau yang secara logika tidak akan pernah terulang. Namun ,para ahli dapat mempelajari dan mengenali menganalisis mengapa hal tersebut terjadi.
Sementara, pada ilmu sosial sifatnya lebih umum dan tidak ada hubungannya dengan unsur waktu. Jika pun ada, hal tersebut tidak menjadi faktor penentu untuk melihat bagaimana interaksi manusia dengan lingkungannya dan apa yang mendasari hubungan tersebut terjadi.
Ilmu Sejarah Menekankan Pada Keunikan Setempat
Setiap penyelidikan Sejarah selalu berhubungan dengan tempat, waktu dan pelaku. Artinya jika diamati dengan lebih lanjut, maka setiap peristiwa yang terjadi akan menunjukkan ciri khas serta karakter masyarakat yang terlibat di dalamnya. Termasuk juga dengan kekhasan wilayahnya.
Keunikan setempat inilah yang menyebabkan Sejarah tidak mungkin sama antara satu dengan yang lainnya. Pasalnya, untuk menetapkan suatu peristiwa yang terjadi di masa lalu diperlukan banyak- bukti yang tidak hanya didapatkan secara verbal tetapi juga non verbal.
Sehingga amat sulit bagi untuk memutar balikan peristiwa sejarah, karena sudah pernah terjadi di masa lalu. Lagipula, pengidentifikasiannya selalu melibatkan bukti bukti yang sah, bersifat unik serta mewakili karakter setempat.
Sementara ilmu sosial tidak selalu menggambarkan keunikan atau ciri khas wilayah tertentu, karena. fokusnya adalah bagaimana manusia berhubungan dengan lingkungannya. Sehingga menimbulkan interaksi yang saling menguntungkan atau sebaliknya.
Dengan demikian, gejala ini dapat diamati pada subjek yang sama yaitu manusia. Walaupun memiliki tempat tinggal, ciri khas budaya yang berbeda tetapi biasanya prinsip dasar interaksi terhadap lingkungannya akan terlihat.
Sejarah Memiliki Sifat Tunggal
Perbedaan selanjutnya adalah ilmu sejarah merupakan cabang ilmu yang mempelajari suatu peristiwa yang sifatnya tunggal. Artinya kejadian tersebut tidak akan pernah terulang lagi di masa yang datang. Walaupun yang mungkin terjadi adalah peristiwa yang memiliki kemiripan sama.
Dengan demikian, tidak akan pernah ada cerita bahwa terdapat peristiwa yang sama persis berulang kembali. Pasalnya, akan ada dua faktor lagi yang membuat kejadian tersebut menjadi berbeda yaitu lokasi serta waktunya. Keuda hal tersebutlah yang menjadikan peristiwa tersebut unik.
Lain lagi dengan ilmu sosial yang tidak memiliki sifat tunggal. Artinya gejala yang terlihat dan diamati dapat berulang. Pasalnya, subjeknya adalah manusia yang memiliki sifat dasar yang tidak berbeda antara satu dengan yang lainnya. Walaupun letak geografisnya serta lingkungan yang mempengaruhi kehidupannya itu berbeda.
Lihat juga: Sejarah Kepramukaan Indonesia
Sejarah Selalu Berkaitan dengan Lokasi
Pembahasan Sejarah selalu berhubungan dengan lokasi atau tempat kejadian yang tidak mungkin diubah lagi. Oleh karenanya, ilmu ini memahami bagaimana peristiwa yang terjadi pada saat itu dipengaruhi oleh kebiasaan serta adat istiadat masyarakat yang hidup pada masa tersebut.
Sementara ilmu Sosial tidak menghubungkan faktor lokasi dengan gejala yang diamatinya. Artinya, perilaku manusia yang berhubungan dengan lingkungan serta perkembangan hidupnya dapat diamati pada masyarakat yang berbeda serta budaya yang tidak sama.
Ilmu Sejarah Bersifat Diakronik
Ketika membicarakan ilmu Sejarah maka kita akan mengupas kejadian yang yang sifatnya berhubungan dari waktu ke waktu itu. Kendati demikian, bisa jadi satu kejadian di masa lalu menjadi dasar peristiwa yang terjadi di masa sekarang.
Sementara itu, ilmu sosial sifatnya adalah sinkronik artinya dapat bersifat lebih fleksibel dan luas. Gejala dan teori yang dihasilkan dapat diaplikasikan pada setiap masalah manusia yang menunjukkan struktur peristiwa yang sama.
Ilmu Sejarah Bersifat Ideografis
Membicarakan ilmu Sejarah artinya mengupas masalahnya satu persatu dalam rentetan waktu yang cukup panjang. Ketika membicarakan sejarah maka tidak dapat melewatkan satu bagian untuk langsung membicarakan bagian yang lainnya, karena bisa jadi suatu peristiwa adalah alasan mengapa kejadian berikutnya berlangsung.
Sementara ilmu sosial adalah ilmu yang nomotetis artinya muncul karena adanya dampak dari manusia mempelajari suatu peristiwa. Kemudian membuat dalil atau hukum yang mendasari kejadian tersebut.
Baca juga: Struktur Teks Cerita Sejarah Lengkap
Dengan pembahasan di atas, maka kini menjadi jelas, bagaimana perbedaan utama antara Sejarah dan Ilmu Sosial. Serta akan mampu melihat berbagai macam peristiwa yang terjadi di masyarakat apakah kejadian berulang atau hanya menunjukan suatu perilaku tertentu.